POLRES BONE – Puncak pelaksanaan Hari Jadi Bone yang ke-691 tidak lama lagi, tepatnya pada tanggal 06 April 2021, ziarah makan yang dipimpin Bupati Bone DR. H. A. Fashar M. Padjalangi, M.Si berbeda tahun sebelumnya, pelaksanaan ziarah tahun ini dilaksanakan ke makam raja- raja yang ada di luar Daerah Bone.
Ziarah makam merupakan kegiatan untuk mengenang dan menghargai jasa para Raja Bone atas baktinya terhadap eksistensi mereka di masa lampau, dan kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 31 Maret sampai dengan 01 April 2021 di 5 daerah wilayah Sulawesi Selatan, adalah Kabupaten Bulukumba, Kabupaten Bantaeng, Kabupaten Gowa, Kota Makassar dan Kabupaten Pinrang.
Diantara makam Raja Bone yang di ziarahi adalah makam Raja Bone IX La Pattawe Matinro ri Bettung di Bulukumba, Raja Bone ke XI La Tenri Ruwa Sultan Adam Matinroe ri Bantaeng, Raja Bone ke XV Datu Marioriwawo Arung Palakka Matinroe ri Bontoala Kabupaten Gowa, Raja Bone ke XII La Tenripale Matinroe Ri Tallo, Raja Bone ke XXIII Tenri Tappu Sultan Ahmad Saleh Matinroe ri Rompegading, Raja Bone ke XXXII Andi Mappanyukki, Makam Andi Pangeran Pettarani dan terakhir rombongan akan berkunjung di makam Raja Bone ke XXVIII Pancaitana Tenriawaru Besse Kajuara Matinroe ri Majennang di Kabupaten Pinrang.
AKBP Try Handako Wijaya Putra yang juga keturunan darah Bone mengikut sertakan ibu Ketua Cabang Bhayangkari Bone untuk melihat secara langsung makam para pejuang Tanah Bone yang penuh dengan makna untuk dikenang.
“Maka sudah sepatutnya kita yang hidup di zaman sekarang ini untuk bisa membalas jasa mereka dalam mempertahankan eksitensi Tanah Bone dengan melestarikan budaya yang ada dan menjaga kebersihan makam serta menjaga sejarah Bone untuk bisa diketahui atau diceritakan kepada anak cucu kita dan khalayak luas,” tutur Try Handako
